Baserah, Kamis 4 Maret 2021 – Petugas SPTN Wilayah II Baserah melaksanakan kegiatan patroli terpadu di SPTN II Resort Onangan TN Tesso Nilo. Patroli terpadu dilaksanakan secara gabungan oleh petugas TN Tesso Nilo, TNI Koramil 05, serta personil dari Polsek Ukui. Patroli terpadu dilaksanakan sehubungan dengan laporan bahwa sedang terdapat aktifitas illegal logging dan perambahan di kawasan Resort Onangan Nilo SPTN Wilayah II Baserah.
Pada saat melaksanakan patroli, tim mendengar suara 1 unit mesin chainsaw yg sedang beroperasi, pada saat itu juga tim langsung bergerak ke arah sumber suara chainSaw. Setiba tim di TKP, Suara mesin Chainsaw telah mati dan tim menemukan pohon jenis Meranti yang telah ditumbang dan dijadikan papan dan Broti dengan jumlah papan ukuran 2 cm X 20 cm X 4 meter sebanyak 40 lembar dan Broti 5 cm X 7 cm X 4 meter sebanyak 10 keping. Pada TKP tim menemukan 1 unit chainsaw dan beberapa perlengkapan pelaku, akan tetapi tim tidak menemukan pelaku diduga lari dan mengetahui saat tim menuju TKP mendekati pelaku. Di lokasi tim pun langsung memusnahkan semua kayu olahan pelaku dengan cara mencincang menjadi beberapa bagian dan mengamankan barang bukti berupa 1 unit mesin Chainsaw lengkap dengan bar dan rantai/siap pakai.
Pada kegiaan patroli tim juga menemukan 1 pondok perambah baru dibangun dengan ukuran 8 meter X 10 Meter berlokasi di pinggir hutan dengan kondisi lahan yang sudah di tumbang dan sangat kering berpotensi karhutla dengan luas lahan lebih kurang 2 Ha. Tim melakukan tindakan pemusnahan dengan menghancurkan pondok dan memasang papan tanda/Pemberitahuan yg terbuat dari banner dengan bertuliskan “ANDA BERADA DIDALAM KAWASAN HUTAN NEGARA TAMAN NASIONAL TESSO NILO, DILARANG MELAKUKAN AKTIFITAS ILLEGAL LOGGING,PERAMBAHAN,DAN SEGALA AKTIFITAS YANG BERSIFAT MERUSAK”.
Dengan adanya beberapa temuan tersebut, tim berkomitmen untuk dilakukannya patroli intensif, untuk mencegah unsur niat dan kesempatan pelaku tindak pidana kehutanan. Balai TN Tesso Nilo dan segenap tim akan terus melakukan patroli secara kontiniu agar kawasan hutan tetap terjaga.