Pelalawan, 11 Februari 2023 – Tim gabungan personil dari BBKSDA Riau, Petugas Resort Flying Squad SPTN Wilayah I LKB, Dan PT. Musimmas melanjutkan upaya pencegahan konflik terhadap gajah liar di Desa Kesuma, Kecamatan Pangkalan Kuras, Kabupaten Pelalawan.
Pada penyisiran kali ini pukul 09.00 WIB tim gabungan memulai aktivitas dengan berkumpul di Camp Estate 6 menuju ke Darmaga Kundur, Sungai Nilo areal Konservasi milik PT. Musimmas. Sekitar 20 menit dengan kendaraan bermotor Tim melanjutkan dengan menggunakan pompong (perahu kayu berdiesel) di Darmaga Kundur, Sungai Nilo.
Selama 35 menit di atas perahu, Tim memantau sepanjang sepadan Sungai Nilo untuk mengetahui tanda tanda ataupun bekas Jejak Gajah Liar, hingga tim menemukan bekas Pondok Jaga Sawit milik perambah seluas 1 hektar di lahan Konservasi milik PT. Musimmas. Tim langsung meninjau tanda dan bekas Gajah Liar dengan menemukan Jejak Kaki (footprint), kotoran yang masih basah, dan 10 pohon sawit yang telah dimakan. Karena Tim menduga Gajah liar tersebut masih berada disekitar titik bekas, maka Tim mencoba menyisir dan mengamankan 1 botol pestisida yang masih tersegel.
Saat tim melakukan penyisiran, Pukul 10.39 WIB tim mendengar suara Gajah liar yang berada sekitar 20 meter dari titik lokasi tim menemukan jejak. Dengan tanda suara tersebut tim segera memperlahankan setiap Jejak langkah untuk melihat keberadaan posisi Gajah liar tersebut. Tidak berselang lama mencari keberadaan Gajah, Pukul 11.00 WIB tim melihat 5 ekor Gajah sedang dalam keadaan istirahat ( tidur) dibalik semak yang dinaungi beberapa tajuk pohon. Melihat kondisi tersebut secara teknis dilapangan, Tim bersepakat untuk beristirahat di dekat posisi Gajah liar sedang tidur.
Dalam hasil pemantauan sementara, apabila sore itu Gajah liar dilakukan penyisiran, kemungkinan besar Gajah tersebut tidak akan mau menyebrang menuju ke Desa Kesuma Dan konsesi Areal PT. Arara Abadi, hal tersebut dikarenakan Kondisi Sungai Nilo sedang banjir, sehingga Gajah liar sangat nyaman ketika di areal Konservasi Milik PT. Musimmas.
Setelah menunggu para kawanan Gajah liar beristirahat selama 2 jam 30 menit, pada pukul 14.30 WIB terlihat satu persatu kawanan Gajah liar tersebut mulai bangun dari tidurnya. Sekitar pukul 15.00 WIB, Tim perlahan lahan mulai menggiring seluruh Gajah liar untuk keluar dari area kawasan Konservasi PT. Musimmas. Tim gabungan bersepakat untuk berpencar dengan membagi jadi 2 (Dua) Tim, untuk pecahan Tim yang pertama menggiring dari sisi Utara Dan Tim kedua menggiring dari sisi Timur. Selama penggiringan tersebut, tim melakukan metode mitigasi pengusiran dengan cara membuat suara teriakan sekeras kerasnya sehingga kawanan Gajah tersebut akan menggeser posisinya untuk berpindah ke arah Barat.
Saat awal penggiringan Gajah masuk ke area Hutan berawa dengan diselimuti jenis Rotan serta dikelilingi anak Sungai yang memutar sehingga Gajah tidak mau bergeser. Tim memutuskan untuk mengikuti sesuai Jejak Gajah liar tersebut melalui Hutan berawa dan menyebrang dengan berenang melewati beberapa anak Sungai selama 2 jam 30 menit .
Sementara itu tim yang kedua sudah memblokade sisi Utara dengan menunggu keluarnya para kawanan Gajah liar dari sisi Timur, agar para kawanan Gajah mau bergeser ke daratan di jalur kosong dengan sisi Kiri dan kanan terdapat kanal buatan perusahaan sebagai batas antara kawasan Konservasi dan Kawasan Perkebunan, sehingga dapat mudah digiring kembali untuk ke arah Jalan koridor perusahaan dan menyebrang ke arah sisi Barat agar Gajah liar tersebut dapat bergerak jauh menuju kawasan perbatasan area konsesi PT Arara Abadi Dan Taman Nasional Tesso Nilo.
Sebelumnya saat Gajah liar akan melewati ke arah koridor, Tim sudah berkomunikasi dengan pihak security perusahaan agar dapat memblokade jalan koridor supaya tidak ada aktivitas manusia saat Gajah liar melintas. Pada pukul 16.45 WIB Gajah terlihat sudah melewati Jalan koridor untuk bergerak ke arah konsesi Areal PT Arara Abadi & Taman Nasional Tesso Nilo. Akhirnya Tim berkumpul di Jalan koridor Perkebunan sawit yang masih baru tanam sehingga memudahkan untuk melihat dari kejauhan serta memastikan pergerakan para kawanan Gajah liar tersebut.
Pada pukul 18.15 WIB Tim memutuskan kembali ke area Camp Estate 6 untuk beristirahat dan berkomunikasi dengan pihak jajaran pimpinan mengenai hasil kegiatan Giat Patroli Pencegahan Konflik Satwa Dan Rencana untuk melanjutkan patroli kembali pada esok harinya.